Memotong cakramdan cakram gerinda mungkin tampak sederhana, namun merupakan komponen perkakas yang sangat diperlukan dalam berbagai aplikasi industri dan rumah tangga. Cakram ini dirancang untuk berputar dengan kecepatan tinggi di bawah tekanan yang sangat besar. Disk yang tidak berfungsi menimbulkan risiko yang signifikan. Setiap cakram pemotong dan cakram gerinda memiliki tanggal kedaluwarsa, biasanya dicetak langsung pada cakram tersebut, yang menunjukkan umur simpan yang direkomendasikan pabrikan. Setelah tanggal tersebut, risiko kegagalan fungsi meningkat drastis, oleh karena itu pemeriksaan alat secara teratur sangat penting.
Faktor apa saja yang menyebabkan gagalnya pemotongan cakram dan cakram gerinda?
1. Komposisi dan dekomposisi bahan
Bahan penyusun piringan potong dan piringan gerinda biasanya merupakan komposit dari logam, resin, serat kaca, atau kombinasi keduanya. Seiring waktu, bahan pengikat dalam komposit ini terurai karena penuaan alami, membuat struktur cakram tidak stabil dan tidak kokoh.
2. Kondisi lingkungan
Kondisi lingkungan memainkan peran penting dalam menentukan umur cutting disc dan grinding disc. Faktor-faktor seperti kelembapan, suhu ekstrem, dan sinar matahari langsung dapat mempercepat penguraian material. Misalnya, kelembapan tinggi menyebabkan penyerapan kelembapan, yang melemahkan kekuatan cakram, sementara fluktuasi suhu memperburuk kelelahan material.
3. Metode penyimpanan
Ini akan cepat rusak jika disimpan di bawah benda berat yang dapat merusak bentuknya.
4. Modus Penggunaan
Pengoperasian yang tidak benar, seperti memberikan tekanan berlebihan atau menggunakannya dengan kecepatan terlalu tinggi, akan mempercepat keausan, sehingga menyebabkan kegagalan lebih cepat.
Untuk cakram pemotong dan cakram gerinda, prioritas pertama adalah penyimpanan yang tepat. Mereka harus disimpan di tempat sejuk dan kering, jauh dari sumber kelembapan dan sinar matahari langsung. Prioritas kedua adalah pemeriksaan rutin. Sebelum menggunakannya, lakukan inspeksi visual secara menyeluruh. Periksa tanda-tanda keausan, seperti retak, terkelupas, atau permukaan tidak rata. Jika salah satu dari tanda-tanda ini muncul, bahan tersebut harus dibuang terlepas dari sisa umur simpannya.